Semangat & Gairah
APA ITU SEMANGAT?
APA ITU SEMANGAT?
Semangat dan gairah adalah perasaan yang sangat kuat
yang dialami oleh setiap orang. Namun, tujuan utama membicarakan konsep
semangat dalam buku ini ialah untuk menguak perbedaan antara semangat yang
dialami dalam masyarakat secara umum dan semangat yang dibicarakan dalam
al-Qur’an kepada manusia.
Semangat, dalam pengertian umum, digunakan untuk
mengungkapkan minat yang menggebu dan pengorbanan untuk meraih tujuan, dan
kegigihan dalam mewujudkannya. Apakah penting atau tidak, setiap orang punya tujuan
yang ingin dia raih sepanjang hidupnya.
Antusiasme, yang sering ditujukan untuk
keuntungan material, juga mengemuka ketika nafsu keduniaan dibicarakan.
Sebagian orang berusaha untuk menjadi kaya, untuk memiliki karir yang cemerlang
atau jabatan yang ''prestisius'', sementara yang lain berusaha untuk tampil lebih
unggul atau untuk meraih ''prestise'', penghormatan, dan pujian.
Sebagai contoh, setiap orang memahami tekad yang
ditunjukkan oleh seorang siswa SMU untuk lulus ujian masuk perguruan tinggi
negeri (UMPTN), antusiasme seseorang yang diterima untuk menduduki jabatan
yang diinginkan di sebuah perusahaan, atau ambisi dan upaya yang dilakukan
untuk menggolkan transaksi bisnis yang diharapkan akan sangat menguntungkan.
Ada satu ciri umum yang menonjol dalam semua ini - antusiasme menimbulkan
karakter kuat dan khas pada seseorang yang kecil kemungkinannya akan muncul
jika tidak ada semangat.
Risiko-risiko yang dalam keadaan normal dihindari akan
diambilnya demi mewujudkan suatu tujuan. Pengorbanan diri yang belum pernah
dilakukan sebelumnya, dilakukan tanpa ragu-ragu. Memang, orang mungkin akhirnya
memperoleh kekuatan yang besar baik dalam pengertian material dan spiritual
dengan menggunakan pengetahuannya dan kemampuannya secara maksimal.
Namun,
semangat sebagian besar orang tidak bertahan seumur hidup karena tidak punya
landasan yang kuat. Sering kali tidak ada tujuan khusus yang akan
mempertahankan semangat dalam semua keadaan dan memberikan kekuatan kepada
mereka.
Satu-satunya orang yang tidak pernah kehilangan semangat di hati mereka
sepanjang hidup adalah orang-orang
beriman, karena sumber semangat mereka ialah keimanan kepada Allah dan tujuan
utama mereka ialah memperoleh keridhaan Allah, rahmat-Nya dan surga-Nya.
Sebelum meneruskan pembicaraan tentang masalah ini, akan sangat membantu jika
kita mendefinisikan konsep semangat yang menonjol di masyarakat Jahiliah, di
mana orang tidak mengenal al-Qur’an atau hidup dengannya.